Bisakah kucing makan tulang ayam?

Beberapa pengikis suka memasak makanan untuk kucing dengan tangannya sendiri, dan ayam adalah salah satu makanan favorit kucing, sehingga sering muncul dalam makanan kucing.Lantas apakah tulang pada ayam perlu dihilangkan?Untuk itu perlu pemahaman mengapa kucing bisa memakan tulang ayam.Jadi bolehkah kucing memakan tulang ayam?Apa yang harus saya lakukan jika kucing saya makan tulang ayam?Di bawah ini, mari kita lihat satu per satu.

1. Bisakah kucing memakan tulang ayam?

Kucing tidak bisa makan tulang ayam.Jika memakan tulang ayam, biasanya mereka akan bereaksi dalam waktu 12-48 jam.Jika tulang ayam menggores saluran cerna kucing, kotoran kucing akan terasa lengket atau berdarah.Jika tulang ayam menyumbat saluran cerna kucing, umumnya akan menyebabkan seringnya muntah dan sangat mempengaruhi nafsu makan kucing.Disarankan untuk memperjelas letak tulang ayam melalui DR dan metode pemeriksaan lainnya, kemudian mengeluarkan tulang ayam melalui endoskopi, pembedahan, dll.

2. Apa yang harus saya lakukan jika kucing saya memakan tulang ayam?

Saat kucing memakan tulang ayam, pemiliknya terlebih dahulu perlu mengamati apakah kucing tersebut mengalami kelainan seperti batuk, sembelit, diare, nafsu makan menurun, dll, dan memeriksa apakah kucing tersebut memiliki tulang ayam pada kotorannya baru-baru ini.Jika semuanya normal berarti tulangnya sudah dicerna oleh kucing, dan pemiliknya tidak perlu terlalu khawatir.Namun jika kucing mengalami gejala yang tidak normal, kucing tersebut perlu dikirim ke rumah sakit hewan untuk diperiksa tepat waktu guna mengetahui letak tulang ayam dan kerusakan saluran pencernaannya, serta membuang tulang ayam tersebut dan mengobatinya tepat waktu.

3. Tindakan pencegahan

Untuk menghindari kejadian di atas pada kucing, secara umum disarankan agar pemilik tidak memberi makan kucingnya tulang tajam seperti tulang ayam, tulang ikan, dan tulang bebek.Jika kucing sudah memakan tulang ayam, sebaiknya pemiliknya tidak panik dan amati terlebih dahulu buang air besar dan status mental kucingnya.Jika terdapat kelainan, segera bawa kucing ke rumah sakit hewan untuk diperiksa.